Mengirimkan jurnal ilmiah ke berbagai publikasi merupakan salah satu langkah penting dalam proses penyebaran pengetahuan dan temuan penelitian. Namun, bagi para peneliti yang masih baru atau tidak terbiasa dengan proses pengiriman jurnal, hal ini dapat terasa rumit dan memakan waktu. Oleh karena itu, berikut adalah 5 cara mudah untuk mengirimkan jurnal gratis ke berbagai publikasi ilmiah:
1. Pilih Jurnal yang Tepat
Langkah pertama yang perlu dilakukan adalah memilih jurnal yang tepat untuk mengirimkan artikel ilmiah Anda. Pastikan jurnal tersebut relevan dengan bidang penelitian Anda dan memiliki reputasi yang baik. Anda dapat menggunakan situs seperti Directory of Open Access Journals (DOAJ) untuk mencari jurnal-jurnal terpercaya.
2. Perhatikan Pedoman Penulisan
Setiap jurnal memiliki pedoman penulisan yang berbeda-beda. Pastikan Anda membaca dan memahami pedoman penulisan jurnal yang ingin Anda kirimkan. Perhatikan hal-hal seperti format artikel, panjang maksimal artikel, serta aturan penulisan referensi dan citasi.
3. Gunakan Platform Open Journal System (OJS)
Banyak jurnal ilmiah saat ini menggunakan platform Open Journal System (OJS) untuk menerima dan mengelola artikel ilmiah. Dengan menggunakan platform ini, Anda dapat mengirimkan artikel Anda secara online dan melacak proses review dan publikasi dengan lebih mudah.
4. Manfaatkan Layanan Preprint
Jika Anda ingin mempercepat penyebaran temuan penelitian Anda, Anda juga dapat menggunakan layanan preprint seperti arXiv atau bioRxiv. Dengan layanan ini, Anda dapat mengunggah artikel Anda sebelum dikirimkan ke jurnal ilmiah dan memperoleh umpan balik dari komunitas ilmiah.
5. Jalin Koneksi dengan Editor Jurnal
Terakhir, jalinlah koneksi dengan editor jurnal yang ingin Anda kirimkan artikel. Anda dapat menghadiri konferensi ilmiah atau mengikuti workshop yang diadakan oleh jurnal tersebut untuk memperoleh informasi lebih lanjut tentang proses pengiriman artikel.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda dapat mengirimkan jurnal ilmiah Anda dengan lebih mudah dan efisien. Ingatlah untuk tetap mematuhi etika penelitian dan menghormati proses peer review yang dilakukan oleh jurnal ilmiah. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para peneliti yang ingin mengirimkan jurnal ilmiah mereka ke berbagai publikasi ilmiah.
Referensi:
1. Suber, P. (2012). Open access. MIT Press.
2. Ware, M., & Mabe, M. (2015). The STM report: An overview of scientific and scholarly publishing. International Association of Scientific, Technical and Medical Publishers.