Strategi pembelajaran berdiferensiasi merupakan pendekatan yang penting dalam dunia pendidikan untuk memenuhi kebutuhan belajar yang beragam dari setiap siswa. Dengan menerapkan strategi ini, guru dapat menciptakan pengalaman belajar yang sesuai dengan tingkat kemampuan, minat, dan gaya belajar siswa. Salah satu cara untuk mengimplementasikan strategi pembelajaran berdiferensiasi adalah dengan merujuk pada jurnal-jurnal pendidikan yang telah melakukan penelitian dan menguji keefektifan metode ini.
Salah satu contoh jurnal yang membahas strategi pembelajaran berdiferensiasi adalah jurnal “Differentiated Instruction: A Research-Based Approach” oleh Carol Ann Tomlinson. Dalam jurnal ini, Tomlinson menjelaskan konsep dasar dari pembelajaran berdiferensiasi dan memberikan contoh-contoh strategi yang dapat diterapkan dalam kelas. Salah satu strategi yang disarankan adalah menyediakan pilihan-pilihan tugas yang berbeda untuk siswa dengan tingkat kemampuan yang beragam.
Implementasi strategi pembelajaran berdiferensiasi di kelas dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut. Pertama, guru perlu melakukan penilaian awal terhadap siswa untuk mengetahui tingkat kemampuan dan minat mereka. Setelah itu, guru dapat menyusun rencana pembelajaran yang memuat aktivitas-aktivitas yang sesuai dengan kebutuhan individu siswa. Selain itu, guru juga perlu memberikan dukungan dan bimbingan ekstra bagi siswa yang membutuhkannya.
Referensi:
1. Tomlinson, C. A. (2001). Differentiated Instruction: A Research-Based Approach. Alexandria, VA: Association for Supervision and Curriculum Development.
Dengan menerapkan strategi pembelajaran berdiferensiasi, diharapkan setiap siswa dapat belajar dengan lebih efektif dan efisien sesuai dengan potensi mereka masing-masing. Guru sebagai fasilitator pembelajaran perlu terus mengembangkan kemampuan dalam merancang dan mengimplementasikan strategi ini agar dapat menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan bermakna bagi semua siswa.